Hanako diceritakan sebagai sosok hantu gadis cilik yang selalu terlihat menggunakan rok merah. Hanako menjadi sosok fenomenal urban legend yang berasal dari Jepang di tahun 1950-an yang menghantui toilet sekolah di Jepang. Beberapa pengakuan bahkan mengatakan bahwa sosok Hanko bisa berubah menjadi kadal berkepala tiga.
Hanako muncul dalam beberapa versi, ada versi yang mengatakan bahwa ia tewas saat serangan udara pada era Perang Dunia II ketika sedang bermain petak umpet, sedangkan versi lainnya mencatat bahwa Hanako dibunuh oleh pria dengan gangguan seksual didalam toilet sekolah. Sejatinya dalam cerita negaranya sendiri, Hanako adalah hantu seorang mantan mahasiswa yang meninggal dalam kecelakaan disekolah dimana ia jatuh dari jendela perpustakaan.
Hanako akan selalu berdiam didalam toilet wanita dan selalu berada di bilik ketiga. Dalam berbagai kasus, dia akan menunggu hingga datang mahasiswa yang berani mengetuk pintunya dan memancingnya untuk keluar. Hanako-san bisa dipancing dengan mengetuk pintu biliknya (biasanya diketuk tiga kali), memanggil namanya, dan mengajukan pertanyaan tertentu. Pertanyaan yang paling umum adalah “Apakah kau di sana Hanako-san”, jika Hanako-san memang hadir dia akan menjawab dengan suara samar “Ya, aku di sini”.
Beberapa cerita menyatakan bahwa siapa pun yang cukup berani untuk membuka pintu pada saat Hanako-san hadir, maka akan disambut oleh seorang gadis kecil mengenakan rok merah dan kemudian akan ditarik ke toilet. Di sebuah sekolah di Yokohama (prefektur Kanagawa) dinyatakan bahwa di ruangan anak laki-laki akan muncul tangan berdarah dari toilet jika kamu mengitarinya tiga kali sambil memanggil nama Hanako-san.
Meskipun kelihatannya mengerikan, namun Hanako tidak berbahaya dan bisa dihindari dengan cara menjauh dari daerah tempat tinggalnya. Beberapa cerita mitos juga mengatakan bahwa dengan menunjukkan hasil nilai yang bagus akan membuatnya pergi dan menghilang di udara.
Baca juga : Bloody Mary – Legenda Hantu Kaca.